Dalam teori kenaikan upah minimum harus nonevent ekonomi. Ini harus menjadi penyesuaian sederhana untuk inflasi yang bisnis telah disesuaikan dengan. Bahkan, inflasi menimbulkan biaya barang dan harga biaya bisnis, salah satu harapkan upah pekerja naik secara alami untuk mencocokkan bahwa kemiringan ke atas yang disebabkan oleh inflasi.
Bagaimana Anda melihat baik atau buruk dari kenaikan gelombang minimum mungkin tergantung pada sisi mana pagar Anda berada, sisi majikan atau sisi karyawan. Untuk majikan kenaikan biaya karyawan membuat melakukan bisnis lebih mahal dan mempengaruhi bottom line. Untuk karyawan, majikan hanya menjadi kompetitif dan membayar nya karyawan gaji yang mereka dapat hidup.
Dalam banyak kasus, Anda mungkin berada di kedua sisi masalah jika Anda memiliki atau mengoperasikan bisnis tapi memiliki orang-orang dalam keluarga Anda yang mencoba untuk mendapatkan oleh pada upah minimum.
Bisnis paling terpukul oleh dorongan ke atas ini upah adalah usaha kecil. Perusahaan yang mempekerjakan sejumlah besar tidak terampil, pekerja dibayar rendah bisa melihat lompatan besar dalam biaya menjaga karyawan karena negara atau federal diamanatkan kenaikan gaji karyawan.
Banyak kali usaha kecil beroperasi pada margin tipis laba dan perubahan pada struktur biaya dapat menjadi hit mematikan untuk anggaran mereka.
Selain itu, karena model bisnis kecil adalah sangat kompetitif, ada sedikit ruang untuk menaikkan harga kepada klien atau pelanggan tanpa risiko kehilangan bisnis untuk pesaing yang lebih besar yang dapat menyerap kenaikan upah minimum tanpa meningkatkan harga.
Kekhawatiran ini merupakan bagian dari alasan bahwa dari titik berdiri pemerintah, kongres lambat untuk meningkatkan upah minimum. Sudah ada kebencian yang luar biasa dalam populasi untuk bisnis yang relokasi produksi atau dukungan fasilitas mereka atas lautan untuk mengambil keuntungan dari pekerja dibayar rendah untuk menjaga Intinya mereka di trek. Anda harus tahu bahwa beban karyawan adalah masalah besar ketika bisnis adalah bersedia untuk merelokasi banyak operasi mereka ke luar negeri dan menanggung semua biaya yang hanya untuk memanfaatkan basis karyawan yang akan bekerja di bawah upah minimum.
Dari perspektif pekerja, sulit untuk memahami bagaimana tren ini untuk mengambil pekerjaan yang dibayar rendah di luar negeri dapat diubah. Kami adalah lambat untuk menghentikan bisnis dari mengambil tindakan mereka perlu mengambil untuk bersaing di pasar yang mengapa meloloskan undang-undang untuk menghentikan ekspor dari pekerjaan bukan ide yang populer.
Sementara itu mungkin membantu nasib pekerja di negeri ini, ia pergi bertentangan dengan prioritas kami pada membiarkan pasar bebas dan kapitalisme bermain keluar. Sayangnya, ketika pasar bebas tidak memerintah, orang kadang-kadang baik segera ditangani dari program.
Cara terbaik untuk pekerja Amerika untuk memerangi kompetisi dari pekerja terampil di luar negeri adalah untuk berhenti menjadi terampil. Dengan mengambil keuntungan dari kesempatan pendidikan dan memperoleh keterampilan yang berharga, mereka dapat memasuki pasar baru di mana keterampilan mereka akan mendarat mereka pekerjaan dengan gaji yang baik yang tidak mungkin untuk pergi ke luar negeri karena keterampilan khusus pekerja menawarkan untuk majikan.
Jadi cara terbaik bagi pemerintah untuk memerangi ekspor pekerjaan karena biaya tenaga kerja yang tinggi bukan untuk artifisial menekan pasar untuk menghambat perdagangan bebas. Langkah terbaik adalah untuk membuat para pekerja kita lebih terampil, lebih berharga dan untuk pekerja untuk hanya pekerjaan rumah kompetisi mereka di luar negeri. Ini adalah kapitalisme bekerja yang terbaik dan jika garis serangan diikuti, hasil untuk semua orang adalah tenaga kerja kuat, retensi pekerjaan di Amerika dan ekonomi nasional yang lebih kuat juga.
